photo from here |
Aku duduk
manis menahan ngilu di sendi tulang
Di sepanjang
jalan menuju Bakahuni
Masih diatas
kaleng besi tua,
Beradu gaduh,
terhempas gelombang
Kemudian,
Aku menerawang
jauh entah kemana
Membuang pandang
yang mungkin sampai ujung lengkung langit yang tak terlihat,
di sela kotak
kaca buram,
(masih diatas
kaleng besi tua menuju Bakahuni)
Buah pikir
dalam memori ku berhamburan
Rasanya,
seperti buih ombak yang mencium ujung kaleng besi tua ini