Saya tidak ada ikatan apapun dengannya.
Jangankan begitu, sekedar kenalpun tidak. Melihat juga tidak pernah. Saya tidak
tau apa-apa tentangnya. Sama sekali tidak. Latar belakangnya seperti apa,
bagaimana Ia disekolahkan, atau menghabiskan waktunya sebelum berpulang pada
Yang Maha Memiliki.
Yang saya tahu Ia meninggalkan
dunia ini dalam ketenangan tidurnya di malam itu, 6 November 2013 di Saumlaki -
Maluku Tenggara Barat. Yang saya tahu, Ia tidak meninggalkan apa-apa selain
namanya yang akan selalu terkenang sebagai Pengajar Muda Gerakan Indonesia
Mengajar Angkatan VI, yang menyerahkan keikhlasan dan ketulusannya untuk
mengabdi pada bangsa. Yang saya tau dari media, Ia telah menemukan apa yang
dicarinya dari mata pelita di Wunlah, tempat Ia mengabdikan dirinya selama lima
bulan terakhir ini. Yang saya tahu lagi, Ia seorang pahlawan tanpa tanda jasa yang
berjuang demi meningkatnya kualitas pendidik Indonesia. Saya tidak tahu apa-apa
selain itu.
Sekali lagi, walau saya bukan
siapa-siapa, saya hanya ingin mendoakan semoga Ia ditempatkan dengan para
syuhada di singgasanaNya. Semoga Ia tenang di rumah terakhirnya. Semoga Allah
menerima segala ketulusan dan keikhlasan yang Ia torehkan dalam hidupnya, dan
Semoga Allah menerima semua perjuangan yang telah dilakukannya demi kebaikan
bangsanya. Aamiin.
Mengenang,
Aditya Prasetya.
Pengajar Muda Gerakan Indonesia Mengajar Angkatan VI.
Daerah penempatan, Wunlah – Maluku Tenggara Barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar