Sahabat Seperti Setia

photo from here

(lagi)

Membendung riuh gemerlap.

Berlari hingga habis keramaian.

Ngelantur

photo from here

Belakangan, walau tetep ngepost rasanya tetep aja kayak udah lama banget gak menyapa dan melakukan segala seperti biasanya lagi di ruangan favorit saya ini. kalau dibilang sibuk, rasanya engga juga. Tapi kalau dibilang diem, haaaa sama sekali engga. Bulan maret ini agaknya udah lumayan beberapa kegiatan yang mengisi waktu kosong saya.

Ade Raffa

Gini nih kalau udah terlanjur pilih kuliah di tempat yang bakan untuk sampe ke rumah aja setengah hari. Ditambah punya ade kecil yang lagi lucu-lucunya banget, maklum lah usia satu tahun setengah itu kan haduuuhhh ngegemesin banget. Kata mama ade udah pinter ngomong dan emang kalau telepon juga pasti manggil-manggil saya, tanpa sapaan, langsung manggil ILA.

Gayanya udah kaya gimana yaaa?? :'''

Kangen bangeeetttt..

Environmental Engineering

Foto diambil saat pertemuan dengan anggota IMTLI (Ikatan Mahasiswa Teknik Lingkungan Indonesia) regional 3, Jawa  Tengah.

Now You're Just Somebody That I Used to Know

photo from here

Silakan mencaci. Silakan menghardik.
Masih kamu yang sepenuhnya salah menurut saya. Maaf.

Iya, Cuma Pengen Pulang Ke Rumah Aja Kok..

photo from here

Sumpah yaa, setelah saya cermatin lagi ini blog isinya kok gak informative banet ya? Haha

Isinya kalau gak galau yaaa galau! Eh engga bukan deng, bukan galau, tapu CURCOL. Kalau galau kan artinya bingung, dan saya lagi gak bingung.

I Wanna Go Home

Pengen pulang, maaaaaaaaa :’’’’’’(

Tumben banget ini saya pengen pulang ke rumah. Selama di Semarang, bawaannya semangat dan emang kadang juga sih galau-galau. Tapi serius deh, dua hari ini pengen banget pulang :( :(

ade caca (ade nomer 2)

I Miss You

photo from here

Raja mejara bayang

Jauh pandang

Jauh sampai

Aku ..

Kamu..

Selebihnya,

Hanya rindu sampai habis..

Kamu, Cepet Sembuh Yaa..

photo from here

The Name -- gombal ngaco

photo from here

A : “Kamu tahu hal lain apa yang aku suka dari kamu?”

B : “Apa?”

A : “Menyebutkan namamu.”

B : “Dasaarr…”

Just It

gif from here

“Satu lagi, selalu ada tiga kerut di pelipis matamu saat sedang lepas tertawa. Dan itu membuatmu tampak lebih memiliki mata yang kemudian bersinar jenaka.”

Puisi Berlabel "Kamu"

photo from here

Biar mendenting tanpa irama.

Biar mengaduh tanpa suara.

Hanya kembali menggantung, 

Meresah.

First Song

photo from here

"lagi-lagi kamu yang ku tunggu

lagi-lagi kamu yang ku rindu

sehari tanpamu seakan ku tak hidup ooh"

(Abdul The Coffee Theory, Lagi-lagi Kamu)

Sama Seperti Waktu

photo from here

Ada rangkul dalam pilu?

Ada pilu dalam rangkul?

Biar lalu, hati berlalu.

Hilang sudah?

Biar saja dulu.

Semoga hanya fase.

Sama seperti waktu.

Aku Menangis

photo from here

Meski terang.
Sepi meraja.
Makin pekat.
Pilu meradang.


Gila.

Terkadang Hanya Butuh Seperti Ini

photo from here

Tanpa kata.

Bungkam dalam kelu.

Buncah dalam gebu.

Tanpa tergesa mengeja.

Tuhan tahu rasa selalu.

Kamu Sudah Menjadi Teman Terbaik Saya

photo from here

Tidak banyak yang bisa saya sampaikan sebenarnya. Cuma kalimat di atas. Yaaa.. Cuma kalimat di atas dalam gambar tersebut. Kamu sebagai teman saya.