 |
| photo from here |
Aku, bercerminlah barang sebentar!
Ada apa denganmu?
Mengapa masih kau lupa waktu mana kau bersujud?
Kau lupa waktu mana kau harus bersimpuh
Mengurai tangis, malu pada Tuhan-Mu..
Jentik dosa, masih meredu di pamerkan
Itu dirimu!
Berdiri angkuh, merasa paling beruntung
Tapi masih kau lupa dari mana kau berasal
Masih berkacak pinggang,
Bahkan mengagungkan kesombongan
Kau ini milik siapa??
Mencintai setan, membela iblis..
Mengayomi diri memeluk mereka
Dimana malumu??
Siapa pencintamu??
Wahai aku!
Masihkah kau mengekalkan hidupmu?
Yakin dirimu akan hidup selamanya??
Sadarlah, aku..
Hidup hanya akan menjadi bangkai mengering
Tertimbun bumi, gelap, sempit, dan sendiri!!
Tuhan tak akan lupa timbal baliknya hidup matimu
Tuhan tak pernah tidur untuk mengawasimu
Masih kah kau yakin, kau masih bisa meronta pada tuhan,
“Tuhaaaann, ampuni aku, lapangkan kuburku seperti hidupku.”
Kau masih yakin dapat katakan TIDAK untuk semua pembalasan??
Atau kau yakin, kau ayah ibumu ada disana membelamu,
Karena kamu anaknya??
Lihat dirimu,
Cermati hidupmu..
Orang bilang hidup hanya perjalanan penuh koma sebelum
Titik kematianmu, itu benar!
Bersujudlah, minta ampunNya..
Menangislah karena kau malu di hadapanNya..
Coba renungkanlah, aku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar