Sabtu, 27 Juli 2013

Untitled


“Ada yang tak biasa memang. Kamu dan aku sangat tidak terbiasa dalam jarak yang begitu jauh. Hampir disetiap waktu dimana ada kamu, selalu ada aku. Kata orang, hampir selalu begitu.
Rasa resah ketika jauh di awal waktu memang membunuh, menunggu kabarmu, menunggu kamu bertanya kabarku rasanya satu jam saja begitu lama.”

photo from here

'Dandelion'


“Tiupkan dandelion ini sekali saja! Maka kau akan membiarkannya beterbangan entah kemana. Membiarkannya meraba ketinggian dimana angin kian menghembuskannya entah secara perlahan atau menghempasnya dengan kuat. Membuatnya semakin jauh, kemudian hilang. 

Bukan apa-apa, ini perumpamaan saja.
Semata-mata agar kau percaya, sesuatu yang lemah dan rentan dalam dirimu bukan untuk selalu kau jaga dan simpan terus-menerus. Kau harus melepasnya agar tahu bagaimana prosesnya menjadi kuat.”

photo from here

Jumat, 26 Juli 2013

You, My Old Friends, I Miss You


“Kita akan selalu membutuhkan mereka untuk mengerti bahwa kita tumbuh semakin besar, menjadi semakin dewasa, dan mengingatkan kita begitu banyak hal yang berubah dan berganti setiap waktunya."

photo from here

Minggu, 14 Juli 2013

Adakah? Akankah?

“Apakah boleh seseorang yang hidup pada detik ini, tidak pernah habis mengutuk masa lalunya yang menyebalkan? Sedang, banyak pelajaran yang kemudian bisa dijadikan bekal untuk saat ini atau nanti. 
Apakah boleh seseorang yang penuh dosa tidak bisa memaafkan masa lalunya yang menyebalkan? Sedang, Tuhan saja Maha Pemaaf, selalu membuka pintu maaf sebesar-besarnya pada manusia yang bertahan dengan ikhlas.

Adakah Tuhan akan mengampuni saya, jika saya yang berada di posisi itu?”
photo from here

Sabtu, 13 Juli 2013

Grateful

“Allah selalu mengetahui apa yang dirasakan, apa yang dipikirkan, apa yang dibutuhkan oleh hamba-Nya. Ia mengerti jelas mengenai semua-semua-semua perihal hamba-Nya. Tapi seringnya manusianyalah yang tidak memahami betul apa yang ada di hadapannya dan apa yang dibutuhkan sebenarnya sudah Allah siapkan dengan cara-cara yang begitu menggelitik.”

Dreams

“Terkadang, ada banyak orang yang berani bermimpi, menuliskan semua list mimpi dengan manis di sudur meja belajar, atau menempelkan sticky note dimana-mana untuk terus mengingatkan akan mimpi-mimpi tersebut. Sayangnya, mimpi hanya sekedar mimpi ketika tidak ada pergerakan untuk terus mengejarnya. Bekal tak dipersiapkan dan usaha secukupnya mungkin tidak bisa banyak membantu untuk merangkai mimpi menjadi kenyataan.

Terkadang pula, mimpi hanya menjadi buah opini termanis sepanjang hidup saat kita hanya sebatas menuliskannya dihalaman pertama buku harian atau sebatas pokok perbincangan bersama kawan agak lebih merasakan atmosfer mimpi itu menular. Dan saat itu pula, kita tidak banyak ikhtiar untuk menjadikannya sebagai fakta dan pokok bincang yang tak lagi sebagai opini. Jangan berharap banyak, kenyataan menjadi kawan nantinya.

Tak apa, teruskanlah bermimpi, karna Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu.
Tapi berhentilah bermimpi, jika kau berhenti berikhtiar pada-Nya.

photo from here